DIARY 15 Etika dan Profesi Keguruan
Tau arti membeku kan?
Iya, sesuatu yang suatu saat akan mencair hehe
Jeng-jeng-jeng!
Dari dulu aku masih mikir soal proses perubahan zat yang kek gini nih..
Mencair atau melebur sama artinya kan?
Satu persatu perlahan semua membeku bersama rindu yang tak kunjung menjadi temu. Perpanjangan masa kuliah daring muncul seiring dengan munculnya mentari menyingsing menambah pusing. Lalu, siapa yang bertannggung jawab atas pemikiranku yang justru tak berhenti memikirkan kelanjutan dari apa yang sedang kurencanakan kala itu. Semuanya berantakan tanpa bisa aku menyalahkan seseorang untuk mempertanggung jawabkan. Namun aku sadar, waktu terus berputar untuk mengantar pada hal yang paling benar. Karenanya, kenapa aku resah? Aku sempat kehilangan semangat dan hanya dapat bersyukur atas apa yang aku dapat. Pada kenyataannya memang salah jika aku hanya pasrah dan melakukan sesuatu hal tanpa arah. Oleh karenanya dengan keadaan yang stuck ini seharusnya aku menyusun hal-hal baru untuk dilakukan ketika keadaan mulai kembali mencair. Sama halnya dengan beretika yang memang harus dilatih sepanjang masa.
Etika dan Profesi Keguruan
Zakia Listiya Asmarany
18413244018
Iya, sesuatu yang suatu saat akan mencair hehe
Jeng-jeng-jeng!
Dari dulu aku masih mikir soal proses perubahan zat yang kek gini nih..
Proses Perubahan Zat |
Yaaah, itulah yang kuharapkan sekarang. Ngga seperti ini terus yang lama-lama bikin banyak rencana diundur dan bahkan gagal dilakuin. Terkadang sesuatu memang harus dihargai selagi masih melekat sama kita, termasuk waktu. Yang paling terasa adalah ketika aku mengikuti aliran waktu bersama denganmu, kini tak lagi semudah itu. Jadi, aku memahami bahwa ini adalah bencana yang terjadi sebagai bukti bahwa alam perlu kita sayangi. Seperti yang kukatakan sebelumnya, mungkin ini salah satu cara bumi memberontak ulah manusia yang tak mengikuti tata letak. Beribu kali aku berpikir kapan keadaan ini berakhir, namun tak sampai angan aku membayangkan.
Satu persatu perlahan semua membeku bersama rindu yang tak kunjung menjadi temu. Perpanjangan masa kuliah daring muncul seiring dengan munculnya mentari menyingsing menambah pusing. Lalu, siapa yang bertannggung jawab atas pemikiranku yang justru tak berhenti memikirkan kelanjutan dari apa yang sedang kurencanakan kala itu. Semuanya berantakan tanpa bisa aku menyalahkan seseorang untuk mempertanggung jawabkan. Namun aku sadar, waktu terus berputar untuk mengantar pada hal yang paling benar. Karenanya, kenapa aku resah? Aku sempat kehilangan semangat dan hanya dapat bersyukur atas apa yang aku dapat. Pada kenyataannya memang salah jika aku hanya pasrah dan melakukan sesuatu hal tanpa arah. Oleh karenanya dengan keadaan yang stuck ini seharusnya aku menyusun hal-hal baru untuk dilakukan ketika keadaan mulai kembali mencair. Sama halnya dengan beretika yang memang harus dilatih sepanjang masa.
Etika dan Profesi Keguruan
Zakia Listiya Asmarany
18413244018
Komentar
Posting Komentar