DIARY 14 Etika dan Profesi Keguruan

Menurut kalian, bagaimana etika seorang pemimpin?
Pemimpin bagi diri sendiri mungkin :)

Kuat hati, kokoh jiwa, tegak prinsip, tanggung jawab.
Tidak semua manusia dimuka bumi ini yang tak memiliki salah satu diantara itu.

Kecuali mereka yang memang tak mau melakukannya. Pada dasarnya semua orang bisa saja menjadi seorang pemimpin, walaupun masih memimpin dalam lingkup kecil yaitu dirinya sendiri. Saat ini aku sedang mengamati pemimpin Indonesia, Bapak Ir. H. Joko Widodo selaku presiden Indonesia yang melaksanakan jabatannya pada periode kedua. Ditengah menyebarnya wabah penyakit ini, beliaulah yang masih tetap sabar menghadapi negara yang masyarakatnya kini terpapar virus ini di awal Maret lalu. Kebijakan-kebijakan dari pemerintah satu persatu diturunkan untuk mencegah percepatan dari penularan virus ini dilakukan, yang juga membutuhkan kesepakatan dari presiden selaku penanggung jawabnya.

Ir. H. Joko Widodo
Bahkan ditengah pandemi yang semakin terus menembus hampir seluruh penjuru masyarakat Indonesia yang menjadi beban di pundaknya, Beliau kehilangan Ibunya. Tak asing bagi kita jika mendengar bahwa Allah tidak mungkin akan menguji makhluknya melebihi dari apa yang menjadi kekuatannya. Namun aku sendiri pun dapat memahami seberapa kuat pemimpin negara kita ini. Seorang ibu yang menjadi salah satu support system dalam kehidupan anaknya pergi ditengah beban terberat berada dipundak pemimpin kita. Allah tidak pernah salah dalam memilih hambanya yang kuat untuk dititipkan amanah. Tidak pernah terbayang olehku jika ujian ini menimpaku. Untuk itu aku belajar sangat banyak dari pemimpin negara kita untuk tetap bisa menjalankan apa yang menjadi tanggung jawab ditengah ujian terberat menimpanya. Profesionalitas memang bisa dilakukan oleh siapa saja, namun pada kenyataannya profesionalitas masih memandang apa yang menjadi masalah yang seseorang alami. Inspirasi lain muncul darinya ketika melihat bahwa beliau masih tetap melaksanakan tugasnya setelah ikut menmakamkan ibunya. Di depan media pun beliau masih dapat terlihat tegar seakan tak terjadi apa-apa. Sangat mengharukan dan sangat pantas untuk dijadikan contoh dalam beretika di kehidupan nyata. 

Turut berduka cita, Ibu Sujiatmi Notomiharjo, Semoga diterima amal ibadahnya. 

Ibu Sujiatmi Notomiharjo

Etika dan Profesi Keguruan
Zakia Listiya Asmarany
18413244018

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku 'BUDAYA dan MASYARAKAT' KUNTOWIJOYO

DIARY 5 Etika dan Profesi Keguruan

Kesadaran Hukum Masayarakat